HALLOUP.COM – PDI Perjuangan memberikan penjelasan terkait beredarnya kabar kader PDI Perjuangan Effendi Simbolon tidak masuk dalam daftar bakal calon anggota legislatif (bacaleg) pada Pemilu 2024.
PDI Perjuangan belum bisa menetapkan siapa bakal caleg yang akan didaftarkan ke KPU, termasuk apakah Effendi Simbolon diajukan sebagai caleg atau tidak.
“Siapa pun yang menjadi caleg belum kami umumkan, yang jelas saya pribadi tidak mencalonkan dan tidak juga dicalonkan sebagai anggota legislatif.”
“Saya konsentrasi fokus pada partai,” ujar Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menegaskan.
Baca Juga:
Di Gresik, Jawa Timur, Prabowo Subianto Resmikan Smelter Pemurnian Emas Milik PT Freeport Indonesia
PDI Perjuangan masih melakukan finalisasi untuk menyusun daftar bakal caleg partai ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
Baca artikel menarik lainnya, di sini: Soal Sanksi untuk Kader PDI Perjuangan Effendi Simbolon, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Bilang Begini
Hasto Kristiyanto menegaskan bahwa final penyerahan daftar tersebut pada bulan Oktober 2023.
“Nanti kami lihat, sementara ini kelengkapan-kelengkapan data administrasi masih dilengkapi, masih bisa beberapa perubahan-perubahan penyesuaian komposisi dengan melihat dinamika politik.”
Baca Juga:
Dampak Kebijakan Harga Pembelian Pemerintah Presiden Prabowo Subianto, Petani Panen Keuntungan
Pemberian Izin Mengelola Lahan Tambang Bukan untuk Pelaku UKM Asal Jakarta, RUU Minerba
Diusulkan Pertama Kali oleh PWI Jatim, Margono Djojohadikusumo Layak Dapat Gelar Pahlawan Nasional
“Berdasarkan peraturan KPU masih bisa dilakukan perubahan-perubahan,” kata Hasto Kristiyanto kepada awak media di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta Pusat, Selasa, 11 Juli 2023.
Pernyataan tersebut menanggapi kabar terkait dengan Effendi Simbolon yang tak dicalonkan oleh PDI Perjuangan sebagai anggota legislatif pada Pemilu 2024.
Kabar itu pun diperkuat dengan kabar Effendi Simbolon yang bakal keluar dari PDI Perjuangan, kemudian menyeberang ke Partai Gerindra.
Effendi Simbolon juga sempat menyatakan bahwa Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto cocok menakhodai Republik Indonesia ke depan.
Baca Juga:
Gen Z Mendominasi jadi Kalangan Paling Puas dengan Kinerja Prabowo Subianto Versi Survei Indikator
Momen Pecah Tawa Prabowo Subianto dan Anwar Ibrahim, Gara-gara Soal Pajangan Mobil F1
Pada hari Senin (10/7/2023), Hasto telah meminta klarifikasi kepada Effendi terkait dengan pernyataannya yang memberi sinyal mendukung Prabowo Subianto.
“Dalam penjelasannya, sangat clear (jelas) bahwa Pak Effendi Simbolon sebagai kader partai taat sepenuhnya untuk mendukung keputusan dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri,” ujarnya.
Hasto juga mengatakan bahwa Effendi akan berjuang memenangkan Ganjar Pranowo sebagai capres yang diusung oleh PDI Perjuangan bersama dengan partai-partai lain, yakni PPP, Perindo, dan Hanura.***