Tengarai Akan Lakukan Tawuran, Delapan Pemuda Berhasil di Amankan Polresta Sidoarjo

Avatar photo

- Pewarta

Selasa, 9 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JATIMRAYA.COM – Patroli secara masif yang dilakukan anggota Raimas Sat Samapta Polresta Sidoarjo, sebagai upaya mencegah terjadinya aksi tawuran maupun gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat saat malam hari membuahkan hasil.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Sat Samapta bersama Satreskrim Polresta Sidoarjo dan warga berhasil meringkus beberapa orang dari kelompok pemuda yang meresahkan masyarakat, karena membawa senjata tajam dan ditengarai akan melakukan tawuran.

“Saat berpatroli tim Raimas Sat Samapta Polresta Sidoarjo berhasil mengamankan sejumlah pemuda dari kelompok yang meresahkan warga. Antara lain lokasinya di Klurak, Lingkar Timur dan Desa Kedungkendo, Candi akhir pekan kemarin,” ujar Kasat Samapta Polresta Sidoarjo Kompol Warih Hutomo, Selasa (9/7/2024).

Untuk kemudian dari mereka yang diamankan polisi, dilakukan pemeriksaan dan pengungkapan kasus bersama Satreskrim Polresta Sidoarjo. Hasilnya ada delapan pemuda diamankan beserta sejumlah barang bukti senjata tajam berupa, celurit panjang, samurai, busur panah dan golok.

Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo Kompol Agus Sobarnapraja menyampaikan, dari kelompok pemuda yang diringkus anggota Raimas Sat Samapta Polresta Sidoarjo ada delapan yang diamankan, sedangkan empat di antaranya adalah Anak Berkonflik dengan Hukum.

“Mereka kami amankan karena aktifitasnya saat waktu dini hari yang meresahkan masyarakat atau mengganggu kondusifitas kamtibmas, dengan kepemilikan atau menguasai senjata tajam dengan motif akan melakukan tawuran. Bermula dari saling ejek antar kelompok pemuda di media sosial atau saat dijalanan yang ada juga akibat pengaruh minuman keras dan sebagainya,” kata Kompol Agus Sobarnapraja.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, mereka yang diamankan atas barang bukti kepemilikan atau menguasai senjata tajam dikenakan ancaman hukuman 10 tahun penjara sesuai Pasal 2 ayat (1) UU Darurat No. 12 Tahun 1951.

Pada kesempatan ini, Polisi Sidoarjo mengimbau kepada orang tua untuk melakukan pengawasan betul terhadap anaknya bila berada di luar rumah saat waktu dini hari. Serta warga juga pro aktif melakukan pengawasan terhadap lingkungannya, antisipasi terjadinya tawuran maupun tindak kriminalitas di wilayahnya. (Andy Setiawan)***

Berita Terkait

Bupati Sidoarjo Sidak SMPN 3 Porong, Janji Renovasi Kelas Rusak Akibat Hujan Deras
Transformasi Digital Jombang: Bupati Warsubi Gandeng Tsinghua SEA Center untuk Dorong UMKM Naik Kelas
Gemas Blitar: Inovasi Wali Kota Mas Ibin Dorong UMKM dan Gaya Hidup Sehat
Bhabinkamtibmas Gelam Dorong Program P2B Hidroponik untuk Swasembada Pangan
Menjelang Hari Raya Idul Fitri Bupati Sampang Santuni 1.000 Anak Yatim
Minim Manfaat, Bazar Murah Ramadhan Bank Jatim Cabang Sampang, Terkesan Pencitraan Saja
Puluhan Demonstran Desak DPRD, Tolak Pengesahan Revisi UU TNI
Terbaik Beri Pelayanan Kesehatan, RSMZ Sampang Terima Penghargaan Indonesian Golden Best Awards 2025

Berita Terkait

Minggu, 18 Mei 2025 - 15:02 WIB

Bupati Sidoarjo Sidak SMPN 3 Porong, Janji Renovasi Kelas Rusak Akibat Hujan Deras

Minggu, 18 Mei 2025 - 14:58 WIB

Transformasi Digital Jombang: Bupati Warsubi Gandeng Tsinghua SEA Center untuk Dorong UMKM Naik Kelas

Minggu, 18 Mei 2025 - 14:48 WIB

Gemas Blitar: Inovasi Wali Kota Mas Ibin Dorong UMKM dan Gaya Hidup Sehat

Minggu, 18 Mei 2025 - 14:42 WIB

Bhabinkamtibmas Gelam Dorong Program P2B Hidroponik untuk Swasembada Pangan

Jumat, 28 Maret 2025 - 10:02 WIB

Menjelang Hari Raya Idul Fitri Bupati Sampang Santuni 1.000 Anak Yatim

Berita Terbaru