Sambut Hari PMI, Dinkes Jatim Selesaikan Misi Kesehatan di Pulau Raas Sumenep

JATIMRAYA.COM, Dalam menyambut hari Palang Merah Indonesia, Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Kesehatan berhasil menyelesaikan misi kesehatannya di Pulau Raas, Kabupaten Sumenep. Tim Pelayanan Kesehatan Keliling (Yankes Bergerak) dikerahkan selama empat hari mulai Rabu (13/9) dan memberikan layanan kesehatan esensial.

Operasional tim dipusatkan di Puskesmas Raas dan Kapal Gandha Nusantara 1, dengan dukungan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur. Upaya kolaboratif ini memastikan warga Pulau Raas mendapatkan bantuan medis yang komprehensif.

Perlu dicatat bahwa Yankes Bergerak telah melakukan misi ini sejak 2019, dan Pulau Raas menandai tujuan mereka yang ke-15. Menyongsong tahun 2023, Tim Mobile Yankes dijadwalkan mengunjungi Pulau Sapudi pada bulan Juni dan kembali ke Pulau Raas pada bulan September. Selain itu, mereka berencana untuk mengerahkan tim ke Pulau Kangean antara akhir Oktober atau awal November, diikuti ke Pulau Gili pada akhir November.

Layanan kesehatan keliling ini memainkan peran penting dalam menyediakan pilihan layanan kesehatan yang dapat diakses oleh masyarakat terpencil di Provinsi Jawa Timur. Dengan mendatangkan tenaga medis profesional langsung ke daerah-daerah tersebut, individu yang mungkin memiliki akses terbatas terhadap layanan kesehatan dapat menerima pengobatan dan tindakan pencegahan yang diperlukan demi kesejahteraan mereka.

Menurut Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Jawa Timur, kehadiran tim Yankes Mobile di Pulau Raas merupakan sebuah upaya kemanusiaan yang patut diapresiasi. Tujuannya adalah untuk memastikan akses yang adil terhadap layanan kesehatan di daerah kepulauan terpencil dimana penduduknya menghadapi lebih banyak tantangan dibandingkan dengan penduduk di daerah perkotaan. Tim ini bertujuan untuk menjembatani kesenjangan ini dan memberikan bantuan medis penting di lokasi-lokasi yang kurang terlayani ini.

“Indonesia memang negara kepulauan terbesar di dunia yang membuat beberapa daerah tidak mudah dijangkau. Tapi hak kesehatan adalah milik semua orang dan ini komitmen kami memberikan hak tersebut sampai ke kepulauan terpencil,” kata Khofifah

Selama empat hari, tim Mobile Yankes telah memberikan layanan kesehatan esensial kepada total 476 pasien di Kepulauan Sumenep. Pelayanan tersebut mencakup berbagai spesialisasi kedokteran, termasuk pengobatan tradisional dan upaya peningkatan kesehatan masyarakat (UKM).

Untuk lebih spesifiknya, layanan bedah diberikan kepada 68 pasien, sementara 74 orang menerima manfaat dari layanan obgyn. Selain itu, layanan kesehatan mata diberikan kepada 115 orang, layanan Telinga Hidung Tenggorokan (THT) diberikan kepada 50 orang, dan layanan kesehatan anak diperluas kepada 44 anak.

Selain itu, tujuh pasien mendapat konsultasi penyakit dalam melalui telekonferensi dengan dokter spesialis dari RSUD M. Noer Pamekasan. Kelompok lain yang terdiri dari 118 orang mencari pengobatan kesehatan tradisional seperti akupunktur, akupresur, dan pengobatan herbal.

Sepanjang masa tugasnya, tim Mobile Yankes dengan tekun memenuhi kebutuhan pasien dengan menawarkan berbagai intervensi medis di berbagai disiplin ilmu. Komitmen mereka dalam menyediakan solusi layanan kesehatan holistik memungkinkan mereka melayani masyarakat lokal di kepulauan Sumenep secara efektif.

Khofifah mengungkapkan, keberadaan tim Mobile Yankes merupakan representasi konkrit Program Jatim Sehat, seperti yang tertuang dalam Nawa Bhakti Satya. Program ini bertujuan untuk memberikan akses universal terhadap layanan kesehatan bagi seluruh penduduk Jawa Timur, dimanapun lokasinya.

“Layanan kesehatan akan diberikan kepada siapa saja, tidak mengenal di mana mereka tinggal,” tambahnya.

Khofifah juga menyampaikan rasa terima kasih dan rasa prestasinya kepada tim Mobile Yankes, organisasi afiliasi, aparat pemerintah daerah, dan masyarakat atas kontribusi berharganya dalam mensukseskan program tersebut.

“Tim Yankes Bergerak dan mereka yang telah mendukung adalah orang-orang hebat yang insya Allah ikhlas mengabdi. Mudah-mudahan ini menjadi amal jariyah mereka. Terima kasih sekali atas kerja kerasnya,” katanya.

Erwin Astha Triyono, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, menjelaskan, program Yankes Mobile merupakan hal yang sangat penting. Tujuannya adalah untuk meningkatkan aksesibilitas dan meningkatkan standar layanan kesehatan bagi semua orang, khususnya mereka yang tinggal di komunitas pulau terpencil.

“Dengan memberikan perhatian terhadap masyarakat di wilayah terpencil, akan memberikan penguatan terhadap kesehatan seluruh masyarakat di Jawa Timur. Harapannya, ini bisa menjadi inspirasi bagi pemerintah dan instansi lain untuk meratakan akses kesehatan di zona seperti ini,” kata Erwin. (Andy Setiawan)***