Hadapi Perubahan Iklim, Gubernur Jawa Timur Desak Penghijauan

Avatar photo

- Pewarta

Kamis, 28 September 2023 - 11:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Jatim dalam sesi wawancara bersama media di Bendungan Selorejo.

Gubernur Jatim dalam sesi wawancara bersama media di Bendungan Selorejo.

JATIMRAYA.COM, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengambil langkah proaktif untuk menghadapi perubahan iklim dengan mengintensifkan upaya penanaman pohon di seluruh wilayah. Menyadari kebutuhan mendesak untuk mengatasi tantangan lingkungan akibat perubahan iklim, Gubernur Parawansa menyoroti pentingnya tanggung jawab kolektif dalam melestarikan lingkungan.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

“Pohon mempunyai peran yang sangat penting dalam mereduksi gas rumah kaca sebagai penyebab utama pemanasan global dan perubahan iklim. Oleh karena itu, diharapkan penanaman pohon ini dapat mengurangi jejak karbon untuk melawan perubahan iklim,” ungkap Khofifah disela-sela agenda penanaman 1.500 bibit Pohon Durian Musang King dan Alpukat Aligator di Kawasan Bendungan Selorejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Rabu (27/9).

Dalam agenda lanjutan Kesiapsiagaan Dampak El Nino dan Banjir, Khofifah mengambil langkah signifikan dalam mendukung ekosistem lokal dengan membagikan 50 ribu bibit ikan dan udang di bendungan yang terletak di kaki Gunung Kelud. Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan keanekaragaman hayati di wilayah tersebut dan memberikan peluang mata pencaharian tambahan bagi masyarakat setempat. Benih yang dibagikan meliputi berbagai jenis seperti tawes, baderbang, wader, nila, gurame, dan udang raja.

Acara tersebut dihadiri oleh beberapa tokoh antara lain Danrem 083/Baladhika Jaya, Pj. Walikota Batu, serta perwakilan Forkopimda Malang Raya dan beberapa Kepala OPD Pemprov Jatim.

Perubahan iklim merupakan isu mendesak yang tidak hanya berdampak pada masyarakat Indonesia tetapi juga seluruh dunia, seperti disampaikan Khofifah.

Konsekuensi perubahan iklim tersebar luas dan tidak hanya berdampak pada manusia, hewan dan tumbuhan juga terkena dampak yang signifikan. Untuk melawan laju perubahan iklim, Khofifah menekankan pentingnya melakukan tindakan nyata.

Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menanam pohon. Meskipun penanaman pohon tampak sederhana dan tidak berarti, namun dampak dan kontribusinya sangat besar. Pepohonan berperan penting dalam menyerap karbon dioksida dan melepaskan oksigen, sehingga mengurangi dampak perubahan iklim. Dengan mendorong penanaman pohon, kita dapat membuat perbedaan yang signifikan dalam mengatasi tantangan global ini.

“Kalau kita menanam pohon, maka pohon itu akan menghasilkan oksigen dan menyerap karbondioksida dan gas beracun lainnya sehingga udara yang dihasilkan pun akan bersih dan sehat,” terangnya.

Gubernur Khofifah menekankan pentingnya merawat pohon yang ditanam dengan baik, karena berpotensi memberikan manfaat yang maksimal. Dengan memastikan bahwa pohon-pohon yang telah ditanam ataupun telah tumbuh untuk dijaga dan dipelihara, mereka dapat berkontribusi secara efektif dalam mengatasi perubahan iklim dan dampaknya.

Khofifah berharap inisiatif penanaman pohon ini dapat menginspirasi dan mendorong pihak swasta dan masyarakat untuk juga berpartisipasi dalam aksi serupa. Dengan bekerja secara kolektif untuk mencapai tujuan ini, dampak dari upaya-upaya ini dapat ditingkatkan secara signifikan, sehingga menghasilkan respons yang lebih efektif terhadap perubahan iklim dan tantangan-tantangan yang terkait dengannya.

“Memang menanamnya ini hal gampang dan sederhana. Tapi siapa yang merawat dan memelihara bibit pohon juga harus benar-benar diperhatikan. Ini supaya nanti di kemudian hari bisa kita rasakan manfaatnya, dari keteduhannya, oksigennya, hingga buahnya. Maka tadi saya tanya, siapa yang memelihara tanaman? Yang ini yang kita tandur,” katanya. (Andy Setiawan)***

Berita Terkait

Bersaing 452 Kabupaten se-Indonesia, Peringkat 10 dari 19 Kabupaten di Jatim, Sampang Raih Penghargaan IGA Award
KORMI Sidoarjo Raih Peringkat 2 di FORDA II Jatim 2024, Boyong 63 Medali
Hasil Rapat Pleno KPU Kota Malang: Pasangan Wahyu-Ali Menang Pilkada Serentak 2024
Terpesona RSUD dr. Muhammad Zyn Sampang, Komisi I DPRD Kota Blitar studi komparatif
Rayakan HUT ke-50, Perumda Air Minum Tugu Tirta dan PFI Malang Gelar Lomba Foto untuk Umum
Dorong Aksi Generasi Z untuk Perubahan Iklim, Teknik Lingkungan ITS Gelar Lomba dan Talkshow ENVIMATE
Mahasiswa Perguruan Tinggi di kota Madiun Bunuh Diri di Area Aliran Bengawan Madiun
Ma’arif Cup Mini Soccer 2024, Guru Olahraga di Sukodono Sangat Antusias
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Rabu, 11 Desember 2024 - 16:47 WIB

Menko PMK Pratikno: Kepedulian terhadap Penyandang Disabilitas Cerminkan Kemajuan dan Martabat Negara

Rabu, 11 Desember 2024 - 10:04 WIB

Antisipasi Banjir di Jabodetabek, Menko PMK: Modifikasi Cuaca  Secara Berkesinambungan

Rabu, 11 Desember 2024 - 08:35 WIB

Bisa Hemat Biaya Pengadaan hingga 30 Persen, Prabowo Perangi Korupsi dengan Luncurkan e-Katalog 6.0

Selasa, 10 Desember 2024 - 10:40 WIB

Puncak Bencana Hidrometeorologi Desember-Februari, Menko PMK Ingatkan Pentingnya Mitigasi

Minggu, 8 Desember 2024 - 13:04 WIB

Bahaya Resistensi Antimikroba, Menkes Ajak Semua Pihak Lakukan Tindakan Preventif

Sabtu, 7 Desember 2024 - 18:06 WIB

Deputi Kemenko PMK Warsito: Guru Olahraga Pilar Utama Implementasi DBON di Sekolah

Sabtu, 7 Desember 2024 - 07:47 WIB

King’s College London Buka Kampus Pendidikan Internasional Perdana di Kabupaten Malang

Jumat, 6 Desember 2024 - 17:25 WIB

Optimalkan Layanan Jalan Tol, Pemerintah Siap Hadapi Libur Nataru 2024/2025

Berita Terbaru