Kakek di Madiun Tabrakkan Diri ke Kereta Api yang Melintas Cepat, Diduga Jengkel Sakit Menahun

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 24 Februari 2024 - 12:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kakek di Madiun Tabrakkan Diri ke Kereta Api yang Melintas Cepat. (Dok. Fin)

Kakek di Madiun Tabrakkan Diri ke Kereta Api yang Melintas Cepat. (Dok. Fin)

JATIMRAYA.COM – Diduga merasa depresi karena sakit menahun, seorang kakek di Madiun, Jawa Timur, ‘menamatkan’ hidupnya.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Dengan menabrakkan diri pada kereta api yang melintas cepat, Jumat (23/2/2024), korban pun tewas dalam kondisi memilukan.

Anggota tubuhnya berkeping-keping diantara perlintasan rel, di Desa Kaligunting, Kecamatan Mejayan, akibat hantaman si ‘naga besi’ Pasundan relasi Surabaya – Bandung.

Korban diketahui bernama Nyamiran, 74 tahun, warga Desa Sukorejo, Kecamatan Saradan.

Informasi dari beberapa tetangga korban, sebelum akhirnya ‘berhasil’ bunuh diri, korban sudah tiga kali melakukan tindakan sama namun digagalkan keluarga dan tetangganya.

Kapolsek Mejayan, Kompol Agustinus Herianto, kepada jurnalis di lokasi kejadian mengatakan, sebelum terjadinya peristiwa itu korban sempat beberapa kali melakukan hal yang sama.

Baca artikel lainnya di sini : Lebih Besar dari Sumedang, Sebanyak 493 Rumah Warga Bandung Rusak Akibat Diterjang Angin Puting Beliung

Bahkan, jelas Kompol Agustinus, beberapa tetangga korban sempat menegur korban yang keluar rumah berjalan kaki.

Namun, korban meminta agar para tetangga tidak perlu mengurusinya.

Lihat juga konten video, di sini: Indikator Politik Ungkap Masyarakat Jawa Cenderung Coblos Prabowo – Gibran di Pilpres 2024

“Informasi yang kami kumpulkan diduga korban jengkel menanggung sakit komplikasi menahun.”

“Korban sebelumnya sempat tiga kali digagalkan keluarga dan tetangganya saat hendak bunuh diri,” kata Kompol Agustinus.

Korban sudah berulangkali melakukan upaya pengobatan penyakitnya, baik alternatif maupun medis.

Namun upaya itu gagal, hingga korban putus asa dan memilih bunuh diri.

Peluang bagi aktivis pers pelajar, pers mahasiswa, dan muda/mudi untuk dilatih menulis berita secara online, dan praktek liputan langsung menjadi jurnalis muda di media ini. Kirim CV dan karya tulis, ke WA Center: 087815557788.

Tim Inafis Polres Madiun yang berusaha melakukan evakuasi jasad korban, mengumpulkan ceceran anggota tubuh korban.

Petugas melakukan pencarian ceceran tubuh korban di sepanjang rel KA, tak kurang tiga puluh meter.

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Setelah dilakukan olah tempat kejadian, dan memintai sejumlah keterangan saksi, polisi segera mengevakuasi dan mengirim jasad korban ke RSUD Caruban. (fin).***

Artikel di atas juga sudah diterbitkan media nasional dari Jawa Timur Surabaya24jam.com

Investor yang serius bisa mendapatkan 100% kepemilikan media online dengan nama domain super cantik ini. Silahkan ajukan penawaran harganya secara langsung kepada owner media ini lewat WhatsApp: 08557777888.

Sempatkan juga untuk membaca artikel menarik lainnya, di portal berita Infoekspres.com dan Ekonominews.com

Berita Terkait

Tiga Kendaraan Alami Kecelakaan Beruntun di Kelokan Menurun Tajam Jalur Gunung Lawu Magetan
Kuas Hukum JIMAD SAKTEH Ancam Pidanakan Oknum Pengrusakan APK 
Penegak Hukum KLHK Segel Peleburan Aki Bekas Ilegal di Desa Pucuk Lamongan
Melalui Proyek Hippa, Desa Metesih Bangun Saluran Tersier Menuju Area Persawahan
Peleburan Ilegal Aki Bekas Kembali Terjadi di Pucuk Lamongan
Truk Sayur Tabrak Truk Tangki Muatan 30 Ton Tetes Tebu di KM 594
JIMAD SAKTEH Ancam KPU dan Bawaslu Sampang Dilaporkan Ke DKPP RI
Dua Lokasi, Sebuah Gudang dan Rumah di Madiun Alami Kebakaran Hebat
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Senin, 7 Oktober 2024 - 08:09 WIB

Tiga Kendaraan Alami Kecelakaan Beruntun di Kelokan Menurun Tajam Jalur Gunung Lawu Magetan

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 12:40 WIB

Kuas Hukum JIMAD SAKTEH Ancam Pidanakan Oknum Pengrusakan APK 

Kamis, 3 Oktober 2024 - 17:37 WIB

Melalui Proyek Hippa, Desa Metesih Bangun Saluran Tersier Menuju Area Persawahan

Rabu, 2 Oktober 2024 - 18:28 WIB

Peleburan Ilegal Aki Bekas Kembali Terjadi di Pucuk Lamongan

Jumat, 27 September 2024 - 08:34 WIB

Truk Sayur Tabrak Truk Tangki Muatan 30 Ton Tetes Tebu di KM 594

Rabu, 25 September 2024 - 22:41 WIB

JIMAD SAKTEH Ancam KPU dan Bawaslu Sampang Dilaporkan Ke DKPP RI

Rabu, 25 September 2024 - 22:07 WIB

Dua Lokasi, Sebuah Gudang dan Rumah di Madiun Alami Kebakaran Hebat

Selasa, 24 September 2024 - 22:55 WIB

Sebuah Rumah di Magetan Terbakar Akibat Lupa Matikan Kompor

Berita Terbaru

Salah satu APK Paslon JIMAD SAKTEH di wilayah Kecamatan Torjun yang dirusak Oknum tidak bertanggung.

Info Jatim

Kuas Hukum JIMAD SAKTEH Ancam Pidanakan Oknum Pengrusakan APK 

Sabtu, 5 Okt 2024 - 12:40 WIB